Bandung...Bandoeng ... :D

gambar diambil dari : travelpod.com

Siapa yang tak kenal kota ini? bagi para turis lokal, pastinya bandung menjadi sasaran tempat wisata. Udara , cuaca dan iklimnya yang cukup "ramah" membuat banyak , orang betah tinggal disini *tapi asli dibanding dulu bandung sekarang buat saya lebih tidak enakeun! macet dimana2, jalan2 berluang @@ ah pokona sagala rupa we aya* tapi meski begitu saya tidak bisa memungkiri jika saya love pisan-lah ma bandung hehe :D terbukti kalau saya pergi ke kota lain pasti yang saya ingat adalah bandung. Bahkan kota kelahiran saya dulu "Bogor" sudah tidak lagi membuat saya nyaman untuk tinggal sana. 

Oh ya sedikit berbicara mengenai Bandung, menurut buku yang sempat saya baca mengenai sejarah Bandung jaman SMA dulu . Dahuliu para "petinggi Belanda" tidak pernah terpikir jika Bandung akan dijadikan sebagai pusat pemerintahan Belanda di jawa barat. Kenapa begitu? karena stuktur geografis bandung yang menyerupai cekungan /cawan membuat bandung tidak dilirik. Selain karena faktor yang lain yang tak kalah penting kalau bandung itu dulunya adalah rawa, sehingga menimbulkan banyak wabah penyakit. Bandung menjadi endemi bagi penyebarannya tapi saya lupa penyakit apa. Hingga kematian ada dimana-mana tulang-tulang bayi manusia tergeletak seolah tak berarti membentuk seperti bukit/pegunungan....ih serem :D

Hingga suatu saat, pada saat itu demi menjaga stabilitas keamanan kekuasaan pemerintah Belanda. Pemerintah kolonial berupaya mencari alternatif keresidenan Cianjur. Lalu seorang pelukis kebangsaaan entah Perancis atau Belanda gitu? lupa..hehe :D yang takjub akan keindahan panorama Bandung tempo doeloe hingga di sebut "Paris van Java" meyakinkan pemerintah belanda agar memindahkan keresidenan ke Bandung. 

Singkat cerita Bandung berubah menjadi pusat pemerintahan Belanda di Jawa Barat. Bukti-bukti sejarah bisa kita lihat di maket tata kota bandung tempoe doeloe dimana tata kota dibuat sedemikian rupa. Pusat pemerintahan ditempatkan di alun-alun yang bernama daerah jalan Dewi Sartika/Dalem Kaum bandung. Lalu kawasan Bandung Utara seperti Dago,Setiabudi, Lembang digunakan sebagai daerah konservasi. Bandung Selatan digunakan sebagai daerah pembuangan?? lupa sedang Bandung Timur mungkin dijadikan perumahan. Lihat saja cukup banyak rumah2 belanda yang berada di daerah sekitar cilaki, citarum dekat daerah gedung sate...

To be continued ...kalo mut ntar diterusin. Sambil ngecek paririmbon kali aje ada yang salah :D hehe