Just What I Felt Last Night (in the middle of night 31 December 2010) ...
On Saturday, January 1, 2011 at 9:38am
just want to share what in my mind and what i felt last night :( Sepert halnya salah seorang sahabat saya,selama ini pun sy lebih memilih sendiri jauh dari keramaian , hiruk pikuk dunia dan hingar bingar dunia (karena saya juga tidak suka keramaian :) ). Bagi saya jikalau pun ada tahun baru yg seharusnya dijadikan renungan adalah pergantian hijriah. Momen yang terasa lebih pas untuk sujud , tafakur dalam kesendirian dan kesunyian malam. Merayakan dengan gembira sebuah pergantian tahun masehi dengan segala gegap gempitanya justru membuat saya miris karena apa yang bisa dibanggakan??bagaimana dengan saudara saudara kita yang berada dijalanan tanpa rumah, berpikir bagaimana besok bisa makan atau tidak? bagaimana dgn para anak yatim, yang hanya bs menatap dari kejauhan saat setiap keluarga bergembira memboyong keluarganya berjalan2?? bagaimana dengan kondisi umat dan rakyat negeri ini yang kondisinya memprihatinkan? sudah siapkah kita jika saat bersenang Allah memanggil kita? Islam telah mengajarkan banyak hal tentang kesederhanaan, tentang kehidupan diri pribadi yang harus selalu lebih baik dari hari kehari, menghitung dosa dan berwasiat setiap malam sebelum tidur, yang jika dalam istilah Jepang yaitu "Kaizen : perbaikan yang berkesinambungan" ... apapun yang kita rasakan saat pergantian tahun semoga Allah menjadikan kita semakin taat, tunduk padaNya. Semakin tawadhu, wara, semakin membuang dunia jauh2 dari hati..biar Allah saja yang ada di hati.Semoga Allah memberikan kebaikan di dunia dan di akhirat serta memperbaiki segala urusan dunia dan akhirat dengan menjadikan diri kita selalu dan selalu lebih baik hingga Dia memanggil kita dengan sebaik2 akhir "khusnul khatimah" amin..wallahu 'alam bishshawab
*untuk pertama kalinya kemarin sungguh tanpa sengaja saya terjebak "keramaian taun baru" sisi lain membuat saya tahu kondisi langsung dilapangan .. namun sisi yang lebih lagi membuat saya semakin tidak suka, tdk nyaman dengan tradisi tersebut, semakin tidak ingin...
Setuju banget tehhhhhh....
BalasHapusSalam kenal teh... :D
do de best teh,.. saya juga tidak suka dengan keramaian, lebih senang menyendiri, dan mendapat teman baru di BLOOF
BalasHapusT Riksa : thanks for your comment :) hai, onaji yo..salam kenal juga :) nice to meet u :D
BalasHapusK Auraman : :) amin haruslah itu just once life right?? ;)